5 Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Menganggur

5 Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Menganggur

5 Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Menganggur

Kehilangan pekerjaan secara tiba-tiba bisa memicu stres.  Selain harus memikirkan bagaimana cara untuk tetap bertahan hidup, kondisi berada di rumah saja dan menganggur juga bisa membuat seseorang menjadi down, merasa malu, rendah diri, putus asa, bahkan depresi.

Meskipun tidak mudah, kamu dianjurkan untuk sebisa mungkin tetap menjaga kesehatan mental ketika terpaksa menjadi pengangguran. Memiliki kondisi mental yang baik membuat kamu bisa tetap memiliki pikiran yang positif dan semangat untuk bangkit dan kembali berusaha untuk mendapatkan pekerjaan yang baru. Informasi selengkapnya cara menjaga kesehatan mental saat menganggur bisa dibaca di sini!

Cara Menjaga Kesehatan Mental saat Menganggur

Pandemi COVID-19 memberikan dampak yang cukup besar pada perekonomian masyarakat. Banyak tempat usaha maupun perusahaan yang mengalami keluaran sgp penurunan omzet dan kerugian, sehingga terpaksa harus mengurangi jumlah karyawan.

Akibatnya, tidak sedikit orang yang menjadi pengangguran. Kondisi ini tak jarang membuat orang yang mengalami pemutusan hubungan kerja ataupun pengangguran lainnya kerap putus asa dan stres.

Situasi menganggur alias tidak bekerja bisa memicu emosi yang naik turun. Apalagi jika sampai menganggur dalam jangka waktu yang lama. Bila tidak segera diatasi  bisa berdampak pada kesehatan mental yang lebih lanjut.

Lantas, bagaimana cara menjaga kesehatan mental saat menganggur? Ini ulasannya!

1. Jangan Menutup Diri

Wajar bagi orang yang kehilangan pekerjaan untuk merasa malu, sehingga akhirnya lebih memilih untuk menarik diri dari teman-teman dan keluarga. Membicarakan secara terbuka tentang kondisi saat ini ke orang lain kamu saat ini yang sedang menganggur pada orang lain memang tidak mudah, karena pasti ada perasaan cemas atau khawatir akan direndahkan, dan lain-lain.

Namun, membuka diri kepada teman-teman atau keluarga terdekat dapat memberikan pengaruh besar bagi kesehatan mental. Jadi, sebaiknya jangan menutup diri. Tetaplah terhubung dengan orang-orang terdekat yang sungguh-sungguh peduli dan tulus untuk mendukungmu.

2. Jalani Rutinitas Harian dengan Baik

Malas-malasan di tempat tidur sepanjang hari, tidak makan tepat waktu, dan menghindari tanggung jawab rutin hanya akan memberi dampak buruk pada kesehatan tubuh. Ini juga bisa membuat kamu merasa semakin tidak berguna.

Jadi, tetaplah bangun pagi pada waktu yang sama saat kamu masih bekerja setiap hari. Usahakan untuk mengonsumsi makanan yang lebih sehat secara teratur dan luangkan waktu untuk berolahraga setiap hari. Dengan begitu, kamu bisa merasa lebih baik dan semangat.

3. Tetap Mencari tapi Jangan Sampai Jadi Beban Pikiran 

Mencari pekerjaan memang sulit dan bisa membuat kamu stres. Namun, menjadi pengangguran membuat kamu mungkin memiliki tekanan yang lebih besar untuk terus menerus mencari pekerjaan.

Berusaha mencari pekerjaan setiap hari memang penting, tapi jangan lupa juga untuk tetap meluangkan waktu untuk beristirahat, bersantai, dan bersenang-senang. Tidak memiliki pekerjaan bukan berarti kamu harus menyiksa diri.

4. Luangkan Waktu untuk Latihan Fisik

Berolahraga adalah cara efektif untuk meredakan gejala stres, kecemasan, dan depresi. Jadi, luangkanlah waktu untuk berolahraga setiap hari agar kebugaran tubuh dan kesehatan mental tetap terjaga.

Bila kamu mengalami gejala-gejala depresi, seperti kehilangan nafsu makan, insomnia, kehilangan minat melakukan kegiatan yang dulunya disukai, sebaiknya segera cari bantuan profesional. Kamu bisa menghubungi psikolog melalui untuk menceritakan perasaan kamu.

5. Membangun Relasi

Kehilangan pekerjaan atau belum bekerja bukan berarti kehilangan relasi. Tidak ada kata terlambat untuk memperluas jaringan sosial. Justru, membangun relasi ataupun persahabatan baru bisa menjadi sangat penting untuk membantu kamu mengatasi stres karena kehilangan pekerjaan.

Kamu bisa memulainya dengan menemui orang baru dengan minat yang sama, seperti bergabung dengan klub buku, komunitas olahraga, ataupun komunitas yang sama-sama sedang mencari pekerjaan. Berada di sekitar orang-orang yang menghadapi tantangan serupa dapat membantu memberi energi dan memotivasi selama pencarian kerja.

No Comments

Comments are closed.